5Blogger – TRI merilis hasil survei “Refleksi Asta Cita dan Evaluasi Kepuasan Publik Terhadap Kinerja 100 Hari Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran”. Survei ini tidak hanya memotret kinerja Prabowo-Gibran, tetapi juga respons masyarakat terhadap berbagai program pemerintah, termasuk Swasembada Pangan.
Survei menunjukkan bahwa 82,2% masyarakat merasa puas dengan kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran dalam 100 hari pertama. Sebaliknya, hanya 17% yang tidak puas dan 0,8% yang tidak memberikan jawaban atau tidak tahu.
“Simak Juga: Penemuan Jimat 1.800 Tahun, Bisa Ubah Sejarah Kekristenan”
Menurut TRI, kinerja pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran serta kabinetnya mendapat respons positif dari masyarakat. “Secara umum, kinerja Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dan Kabinetnya mendapatkan citra positif. 82,2% masyarakat menilai kinerja dalam 100 hari ini memuaskan,” ungkap laporan tersebut.
Survei ini juga mengungkapkan hasil evaluasi terhadap kinerja para menteri. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menempati posisi pertama sebagai Menteri Terbaik dalam memantapkan pertahanan, keamanan, dan swasembada pangan atau energi, dengan tingkat kepuasan mencapai 78,6%.
Posisi kedua ditempati Menteri Pertanian Amran Sulaiman dengan 75,9%, diikuti Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan 71,3%. “Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan 78,6%, Mentan Amran Sulaiman 75,9%, dan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin 71,3%,” tulis Survei TRI.
Survei juga memotret tanggapan masyarakat terhadap Program Swasembada Pangan yang digagas oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran. Mayoritas responden, sebanyak 79,9%, setuju dan mendukung kelanjutan program ini, sementara 15,6% tidak setuju dan 4,5% tidak tahu atau tidak memberikan jawaban.
Program Swasembada Pangan juga mendapatkan respon positif terkait tingkat kepuasan masyarakat. Sebanyak 71,6% responden merasa program ini sudah sesuai dengan harapan, sementara 17,9% merasa belum sesuai harapan, dan 10,5% tidak memberikan tanggapan.
Survei ini dilakukan pada 18-25 Januari 2025 dengan 1.400 responden dari seluruh Indonesia. Penelitian ini menggunakan wawancara tatap muka oleh surveyor terlatih dengan teknik pengambilan sampel Stratified Random Sampling berdasarkan pembagian sampel sesuai data BPS terbaru. Margin of Error (MoE) survei ini adalah 2,6%.
Dengan hasil survei yang positif ini, Pemerintahan Prabowo-Gibran dapat terus mempertahankan dan meningkatkan program-programnya untuk kesejahteraan masyarakat.
“Baca Juga: Duduk Terlalu Lama di Kloset Berisiko Terkena Ambeien”
This website uses cookies.